Hal yang seru dilakukan adalah mengenal budaya dari suatu tempat, apalagi negara. Bila belum bisa berkunjung ke negara asalnya, setidaknya bisa melihatnya lewat film, drama, video klip musik, atau ke kantor Kedutaan besar. Seperti yang saya lakukan ketika berkunjung ke Kedutaan Besar Mesir di Jakarta menjadi pengalaman yang unik dan penuh makna. Berikut keseruannya.
Persiapan Awal: Invitation War
Sebelum mengunjungi kedutaan, tentunya harus punya undangan dulu untuk bisa ke sana, karena kan saya ke sana bukan sebagai pemohon mendapatkan visa. Jadilah saya pantengin lebih dulu, akun instagram @kawangnfi karena informasi untuk berkunjung ke kedubes Mesir ada di situ.
Jeng.. Jeng..
Ada postingan terbaru dari akun Kawan GNFI, dan war undangan pun dimulai...
Dengan secepat kedipan mata, hembusan angin tak dihiraukan, yang penting gerakan lincah jari jemari harus gesit. Dan yeaay.. Masih ada kuota, masuklah ke whatsapp group. Di dalam WAG ini, saya dan peserta lainnya diberikan tata tertib ketika nanti di lokasi.
Akses Transportasi ke Kedutaan Besar Mesir
Kedutaan Besar Mesir di Jakarta terletak di jalan Teuku Umar, Menteng, sebuah daerah yang dikenal tenang dan dikelilingi oleh banyak kedutaan besar negara lain. Akses transportasi umum ke sini cukup mudah, bisa dengan naik:
- KRL turun di stasiun Sudirman/Gondangdia, lanjut ojek online atau berjalan kaki sekitar 15 menit.
- KRL turun di stasiun Cikini, jalan ke arah Cikini Barat lalu menunggu Mikrotrans 10A di bus stop DPD Golkar. Lalu turun di bus stop RSIA Bunda, kemudian lanjut jalan kaki sekitar 8 menit.
- TransJakarta koridor 2P dan 6H turun di bus stop pintu air Menteng jalan kaki sekitar 5 menit. Atau bisa juga naik 5M turun di bus stop RSIA Bunda 2
- Pilihan saya yang opsi kedua. Dan alhamdulillah sampai di lokasi sekitar 40 menit acara akan dimulai.
Proses Administratif yang Tertib
Tiba di lokasi, baru akan memasuki gerbang kedutaan, saya disambut oleh petugas keamanan yang ramah tetapi tetap menjaga prosedur keamanan ketat. Lalu diarahkan untuk masuk ke dalam, yang tak dinyana sudah ada peserta lain yang datang. Satu persatu peserta datang dan juga perwakilan dari GNFI, langsung kami diarahkan untuk absensi.
Psstt di sini yang isi absen berpeluang dapat hadiah, untuk 3 pemenang. Hemmm, saya dapat ga ya? Baca terus kisah saya ya hehe.
Nuansa Budaya dan Diplomatik yang Hangat
Usai isi absensi, perwakilan dari Kedutaan Besar Mesir, Kak Jade Rau Rajab memberikan sambutannya, dan mengarahkan kami untuk masuk ke mini museum. Di sini, kami melihat benda-benda bersejarah asli dari Mesir beberapa diantaranya ada King Tutankhamun, throne chair of King Tutankhamun.
Usai itu, diarahkan untuk menikmati hidangan khas timur tengah, seperti Falafel sandwich yaitu roti isi kacang-kacangan, amari yaitu bubur manis yang terasa gandumnya, minuman jus rosela.
Baca Juga: Cara Asik Naik Transportasi Umum Ketika Liburan
Kemudian berlanjut lagi acara sharing dengan Bapak H.E Yasser Hassan Farag Elshemy, duta besar Republik Arab Mesir untuk Republik Indonesia. Suasana keakraban yang nyaman, dimanfaatkan oleh para peserta bertanya seputar budaya, pendidikan, dan ekonomi di Mesir. Bahkan ada candaan tentang pesepakbola asal Mesir yaitu Mohammed Salah hehe. Keren dah Pak Dubes.
Meninggalkan Kedutaan dengan Kesan Mendalam
Kurang lebih dua jam berada di area kedutaan, acara pun ditutup dengan foto bersama. Eh iya, ternyata saya nggak dapat hadiah giveaway-nya haha. Namun, saya keluar dari gedung kedubes ini dengan hati ringan dan senang. Kedutaan Besar Mesir di Jakarta bukan sekadar tempat administrasi. Ia adalah representasi budaya, sejarah, dan nilai-nilai diplomatik Mesir. Hemm, next saya bakalan trip ke mana lagi ya hehe.
Baca Juga: Cara Menunjang Pariwiwsata dengan Transportasi Umum
masyaAllah bapak yassernya juga nampak sangat berseri seri ya hahaha, kebayangnya sama orang2 Mesir yg berkulit hitam, tp nyatanyaa ngga hihi.. jadi pengen ikutan berkunjung kesana, penasaran dengan nilai2 sejarah dan diplomatiknya
BalasHapusSenengnyaaa bisa dapat kesempatan berkunjung ke kedubes Mesir. Sebuah pengalaman berharga karena gak semua orang bisa mendapatkannya lho....jadi tau kantor kedutaan Mesir dan berjumpa dengan pa Dubesnya langsung. Alhamdulillah.
BalasHapusSenangnya berkunjung dan bertemu teman-teman baru setelah berkeliling dan mengikuti serangkaian acara di Kedubes Mesir. Kalau kedubes Korea, bisanya hanya sahabat Korea yang hadir. Dan untuk jadi sahabat korea, ada diseleksi setiap tahunnya.
BalasHapusAku nungguin sesi makan makannya kak, heheheh seandainya ada makan yang pake talam gede sekalian kambing seekor disimpan diatas nasinya yang warna warni. pasti heboooh hahahaha. seru banget pengalamannya
BalasHapustak apa tak dapat giveaway kak, yang penting dapat pengalaman menyenangkan bisa mengunjungi kedutaan mesir di jakarta :)
BalasHapusSeru juga ya mbaa bisa touring di kedutaan..itu acaranya memang cuma ada di kedubes mesir aja ato ada disemua kedubes mba? kalo ada disemua kan keliatannya makin seru yaa jd bisa dapet insigt2 dari masing2 kedubes ;)
BalasHapusMengenal budaya suatu tempat setuju sekali salah satunya nonton film hihi.
BalasHapusBeruntung sekali kalau bisa datang ke daerahnya dan jika belum bisa datang ke dutaannya pun luar biasa itu. Senangnya bisa mengetahui lebih dekat tentang Mesir dengan datang ketempat yang tepat. Duta Besarnya.