Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2021

5 Alasan Mengapa Layar ASUS OLED K513 Dapat Menjaga Mata Saya Tetap Sehat

Bila dalam 1x24 jam terasa kurang untuk kamu beraktivitas, maka tetap sisihkan waktu agar matamu dapat beristirahat. Sebab, apapun pekerjaanmu, mata adalah aset penting yang mendukung kehidupanmu agar kualitas tidur tetap terjaga.   Quotes manis ala-ala saya di atas menjadi pemacu sekaligus juga pengingat, bahwa mata menjadi salah satu organ tubuh yang penting untuk dijaga kesehatannya. Jangan dipaksakan buat melek, kalau waktunya buat merem ya biarkan saja merem dulu, baru melek lagi. Hanya saja, adakalanya saya lalai juga memaksakan mata buat melek karena memburu deadline yang sudah dekat masanya. Bekerja sebagai blogger saya pernah mendapat permintaan klien untuk artikel cepat tayang dan lekas masuk dalam index pencarian google. Di tambah lagi dengan rutinitas di luar sebagai blogger yang deadline-nya bersamaan juga. Fix, Fenni Bungsu siap-siap jam tidurnya bakal gak jelas.   Antara Migren, Kualitas Tidur dan Gawai Memang pasca menyelesaikan pekerjaan ada kelegaan di san

Review Film Aku Bukan Jodohnya by Syakir Daulay

Besok pergantian tahun, sengaja saya review film Aku Bukan Jodohnya by Syakir Daulay. Soalnya ada beberapa hal nih yang mau saya kulik-kulik, heheh. Ya, secara sesuatu banget kan pas baca judul filmnya, kok ngenes banget. Kenapa bisa bikin film seperti itu? Dan apakah Syakir memerankan tokoh sebagai siapa sih? Ah dari pada banyak pertanyaan yang bergelayut, mending kita simak selengkapnya yuk. Info Film Aku Bukan Jodohnya Judul: Aku Bukan Jodohnya Rating: 3/5 Rilis: 30 Desember 2021 di Maxstream Original Durasi: 90 menit Bahasa: Indonesia Penulis Cerita: Syakir Daulay Sutradara: Syakir Daulay Skenario: Endik Koeswoyo Produksi: Tawaf TV, Indonesia Mengaji (Distributor by Syakir Pictures) Genre: Romantis, Komedi, Religi Pemeran: Syakir Daulay sebagai Bagas  Ica Maysha sebagai Nadhira Zikri Daulay sebagai Ahmad Rahmat Ababil sebagai Memet Boah Sartika sebagai Desti Cut Ashifa sebagai Dila Khalil Toktok sebagai Kewel Cut Mini sebagai Bu Anggun (Ibu dari Bagas)   Donn

Seberapa Pentingnya Smartphone Buat Kamu

Kalau ditanya, seberapa pentingnya memiliki ponsel atau smartphone untuk diri pribadi, tentu jawabannya adalah hal yang penting. Meski sebenarnya ada yang patut dipertimbangkan juga, apalagi jika kita melihat dari segala sisi.  Mungkin ada yang tidak menganggap penting memiliki ponsel, karena bisa saja dia lebih memilih menggunakan perangkat lain. Dengan ponsel, kegiatan apapun dapat dilakukan dengan benda elektronik berukuran kecil itu. Bisa untuk menerima telepon, mengirim pesan, bermain games , mencari informasi menggunakan internet dan lain-lain.  Dilengkapi dengan mode layar sentuh, maupun tipe telepon pada umumnya. Layarnya dari yang TFT, IPS, Oled, dan Amoled dengan ukuran mulai dari 4 inch sampai 6,6 inch. Kalau lebih dari itu masuknya tetap ponsel atau tablet ya? Hehe.. Ada banyak merek ponsel kekinian yang menawarkan ragam keunggulan sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan kita sebagai pengguna, misalnya Iphone, ASUS, Oppo , Lenovo , Samsung, HONOR , Vivo , Advan, da

Jaga Kesehatan Jantung dan Lingkungan dengan Blackmores Odourless Fish Oil

Terhenyak saya tatkala membaca artikel di laman Blackmores, bahwa usia muda rentan terkena penyakit jantung. Ini di luar dugaan buat saya, karena kan usia muda identik dengan tubuh yang kuat dan bugar. Namun begitu, jadi langsung teringat akan satu kisah. Bendera kuning itu berkibar di salah satu rumah. Hunian yang kerap ceria karena suara tawa dirinya, menjadi sunyi. Di usianya yang terbilang masih muda sudah terkena gagal jantung. Sebab penyakit mengetuk pintu tanpa melihat berapa usiamu dan apa gendermu, hingga Illahi memanggilnya untuk kembali. Bila sudah mendengar penyakit yang terkait dengan jantung, langsung di hinggapi rasa takut alias parno. Wajar saja, karena penyakit jantung bukanlah penyakit yang menular, tetapi silent killer . Sehingga kita tidak dapat mengabaikannya begitu saja dengan mengatakan: “ Ah masih muda, ngapain juga jaga kesehatan jantung. Nanti saja kalau umur udah kepala 3,” Quotes di atas itu sering saya dengar tatkala duduk di bangku sekolah. Usia 30