Tiga Hal Penting untuk Gen Z Sebelum Mulai Berbisnis

Hal apa yang harus diperhatikan oleh gen z sebelum memulai berbisnis? Apakah gen z bisa sukses dalam berbisnis? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tentunya kita memerlukan sosok inspiratif yang bisa berbagi pengalaman. Kita bisa membaca kiprahnya dan pandangannya seperti melalui laman arsjadrasjid.com milik Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat atau akrab kita kenal, Arsjad Rasjid.

Sekilas Mengenal Arsjad Rasjid

Kalau kita familiar dengan KADIN atau Kamar Dagang dan Industri Indonesia, maka nama Arsjad Rasjid sebagai ketua umum juga akan kita ketahui. Ya, pria yang berzodiak sama dengan saya yaitu Pisces ini, telah malang melintang dalam bidang bisnis. Lulusan dari Pepperdine University, California, Amerika Serikat dengan gelar Bachelor of Science juga menjabat sebagai direktur utama Indika Energy.

Dibawah kepemimpinan Arsjad Rasjid, Indika Energy, perusahaan ini telah berkembang pesat baik dalam proyek strategis maupun ekspansi bisnis. Dalam kurun waktu enam tahun (2005 – 2011) aset PT Indika Energy Tbk naik 7x lipat menjadi Rp 18,28 triliun dari Rp 2,78 triliun. Bahkan pada tahun 2022 laba bersih yang tercipta yaitu US$ 452,7 juta dan laba inti US$ 521,2 juta.

Arsjad Rasjid bersama Band Gigi dan Menteri PUPR (Pak Bas) - dok akun IG @arsjadrasjid

Antara Gen Z dan Bidang Bisnis

Generasi Z atau akrab disebut gen Z adalah mereka yang lahir pada tahun 1997 hingga tahun 2012. Kalau menilik dari tahun kelahirannya, di tahun 2023 ini mereka berusia sekitar 11 sampai 26 tahun. Di tahun ini perkembangan bisnis sedang meningkat, karena bidang ini tak hanya tentang bisnis konvensional saja, tetapi juga bisnis digital.

Baca Juga: Bisnis pada Tahun Ini

Gen Z yang sudah akrab dengan gadget dan internet bisa mudah beradaptasi dengan bisnis digital, dan memudahkan langkah juga menjadi pengusaha. Apalagi dalam pemanfaatan media sosial, ini peluang besar untuk mempromosikan bisnis yang sedang dikelola dan Gen Z memiliki keunggulan itu. Karakter mereka yang optimis, tangguh, percaya diri dengan komunikasi yang kekinian dan santai bisa menjadi modal Gen Z kala berinteraksi dengan rekan bisnis.

Tiga Pesan Arsjad Rasjid untuk Gen Z yang Ingin Berbisnis

Kesempatan yang baik untuk Gen Z dalam berbisnis, menjadi perhatian pria yang mendapat penghargaan sebagai Best Executive di Indonesia pada tahun 2010 dari Asiamoney ini yang disampaikan melalui laman arsjadrasjid.com, berikut rangkumannya:

A. Segala Hal tentang Bisnis Tidaklah Sama

Perputaran waktu yang terus bergulir tentunya tidak akan sama antara satu masa dengan masa selanjutnya. Begitu pula dalam halnya dunia usaha, memungkinkan berbisnis pada saat ini tidak akan sama ketika para Gen Z berusia 40 tahun nantinya. Gaya bisnis yang berubah, maka perlunya persiapan menghadapi tantangan di masa depan.

Baca Juga: Cara Belajar Bisnis untuk Mahasiswa dan Pelajar

B. Ciptakan Kolaborasi dengan Saling Mendukung

Dalam bekerja, pastinya ada momen untuk mengerjakan secara individual. Namun, juga terbuka untuk bekerjasama. Saling mendukung dengan menciptakan kolaborasi akan membuka peluang agar bisnis yang dijalankan lebih stabil dan kuat. Arsjad Rasjid mengajak Gen Z memikirkan cara-cara berkolaborasi lintas sektor untuk mendukung transisi dari dunia pendidikan ke dunia kerja. Adanya cara ini, tidak akan ada kesenjangan yang terlalu besar.

C. Ikut Pelatihan tentang Tren Bisnis

Gali ilmu tentang bisnis yang relevan bagi Gen Z dapat menjadi bekal kedepannya. Pasalnya wawasan tersebut bisa memberi keterampilan dan pengetahuan bagi mereka dalam menghadapi tantangan bisnis di masa depan. Ikuti berbagai pelatihan tentang tren teknologi terbaru yang nantinya dapat dikembangkan pada bisnis yang dikelola.

Arsjad Rasjid  - dok akun IG @arsjadrasjid

Inspirasi dalam memulai bisnis untuk Gen Z bisa datang dari mana saja, termasuk wejangan dari Arsjad Rasjid tersebut. Pasalnya hal tersebut dapat menjadi gambaran untuk menghadapi risiko yang akan dihadapi nanti. Jadi, semangat untuk Gen Z dalam terjun ke dunia bisnis!