Train To Busan (2016) atau Busanhaeng, bukan sekadar film zombie mainstream memang tepat hal itu disematkan. Sebab film asal Negeri Ginseng ini tak hanya menawarkan ketakutan akan sosok zombie yang identik dengan mata putih, tubuh yang bergerak kaku, pakaian dan rambut tak beraturan, ada darah pada bagian tubuh, dan ujaran: “khhkhkh...” sambil hendak mencengkram. Ada juga sisi lainnya yang unik dari film ini. Saya tahu pertama kali tentang film Train to Busan dari berseliwerannya penceritaan ala teman-teman saya di timeline media sosial. Akan tetapi pada saat itu, saya belum tertarik untuk menontonnya, terlebih karena melihat cover film-nya. Jadi belum paham film ini mengenai apa. Hmm kenapa begitu sih? Baca terus ya. A. Sinopsis Film Train To Busan (2016) Sehari sebelum perayaan ulang tahunnya, Soo-An merasa galau. Apalagi saat mendapatkan kado dari ayahnya, Seok-Woo, yang sama seperti saat ulang tahunnya yang lalu. Dia pun meminta hadiah istimewa dari ayahnya